Senin, 26 Maret 2012

Ambigram

                  Kagum.

                Ambigram, suatu bentuk seni yang dapat dibaca sebagai satu atau beberapa kata tidak, hanya dalam bentuk seperti disajikan, tetapi juga dari sudut pandang lain dari kata asli. Menakjubkan (dan membingungkan) memang, ada hal yang sangat sepele, tapi hebat, yang mungkin sering luput dari perhatian orang-orang. Termasuk penulis alay yang satu ini.

                Kalo bicara tentang ambigram, jadi keinget buku Angels and Demons (Dan Brown) yang pinjem ke mbak Aya’, belum selesai dibaca -_-. Dari sana aku tertarik sama ambigram. Buku ini bercerita tentang teori konspirasi pemberontakan di Vatikan yang diprakarsai oleh Illuminati, kira-kira ini maksudnya apa ya? Au’ ah gelap.

                Di buku ini banyak ambigram yang muncul, yang nggak mungkin terpikirkan oleh orang biasa. Kalo orang pertama kali lihat ambigram pasti terkagum-kagum, bingung, habisnya pengalaman aku sendiri sih..

                Ada banyak contoh-contoh ambigram yang udah terkenal dan udah dipublikasikan ke buku, dalam hal ini Angels and Demons, antara lain









                Coba deh kalian jungkir balik, terus baca lagi tulisannya, pasti tetep sama bacanya.

                Sebenernya ada contoh yang udah aku bikin, tapi nggak punya scanner -_-, kalo mau bikin itu gampang-gampang-susah sih bikin ambigram, gampangnya itu kalo ketemu huruf-huruf yang bisa jadi huruf lain kalo dibalik cara pembacaannya, susahnya kalo jumlah hurufnya ganjil atau hurufnya susah dimanipulasi. Yang penting butuh kreatifitas yang tinggi aja.

                Biasanya jenis font yang dipake itu jenis Old English, karena gampang dimanipulasi dang diubah-ubah. Tapi tetep aja susah bikinnya. Aku aja bikin ambigram “ESTIMABLE” itu hamper seminggu, dan itupun non-stop mikirnya, bikin otak jadi kurus aja, padahal mau perbaikan gizi otak  nih.

                Yo wis cekap semanten nggih rencang-rencang sedaya, if i got wrong, I apologize, see you next time, Wassalamu’alaikum.

1 komentar: